Rupiah Melemah, Mendag: Keran Import Tak Dapat Ditutup

Rupiah Melemah, Mendag: Keran Import Tak Dapat Ditutup - Hallo Masyarakat Indonesia Seputar Import Indonesia, Pada Seputar Import Indonesia Akan Membahas Rupiah Melemah, Mendag: Keran Import Tak Dapat Ditutup, Saya Telah Menyiadakan Seputar Import Indonesia Yang Berkaitkan Tentang Kemajuan/Keterpurukan Ekonomi Indonesia . mudah-mudahan isi Artikel Import Kali ini Dapat Anda Mengerti. okelah, ini dia Artikel Import Kali ini.

Judul Artikel : Rupiah Melemah, Mendag: Keran Import Tak Dapat Ditutup

lihat juga


Rupiah Melemah, Mendag: Keran Import Tak Dapat Ditutup

Kementerian Perdagangan (Kemendag) mengaku tak akan menutup keran impor. Termasuk di antaranya untuk produk pangan seperti beras atau lainnya.

Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita mengatakan, pihaknya tidak berkeinginan gegabah menutup keran impor pangan. Dia berdalih, hal ini penting untuk mengurangi inflasi sebab kenaikan harga produk pangan imbas terjadinya kelangkaan stok di pasar.

\"Seandainya menurut ketetapan yang telah diperjanjikan, keran impor itu tak dapat ditutup. Namun dikala ini kami kendalikan,\" ungkap Enggar di Universitas Pengajaran Indonesia (UPI), Jumat (14/9/2018).

Enggar membeberkan, impor pangan berdampak besar kepada barang dan jasa yang memicu inflasi. Walaupun ketika ini impor pangan tak seperti itu besar dibandingi sempurna impor Indonesia.

\"Makanya imbas pelemahan rupiah ini kita kendalikan import dan mensupport eksport,\" sambungnya.

Enggar menambahkan, pemerintah sedang berupaya mengimbangi supaya swasembada pangan atau pengaplikasian produk dalam negeri bisa terbentuk. Sehingga tak terjadi inflasi imbas bahan pangan yang langka di pasar.

Kemendag terus menjalin kemitraan yang bagus dengan Kementerian Keuangan, Kementerian Perindustrian, Kementerian Pertanian atu pihak berkaitan untuk swasembada pangan. Hal ini dikerjakan untuk membatasi defisit neraca perdagangan serta untuk mengerjakan pembatasan impor.

\"Kebijakan impor ini juga berprofesi sama dengan kementerian lain yakni dikenakan PPh Pasal 22. Kemudian kami juga termotivasi untuk menunjang pemakaian produk dalam negeri dan ekspor. Jadi ekspor ditunjang terus,\" ujarnya.

Sekedar isu, perubahan biaya PPh Pasal 22 seputar Impor atas Sejumlah Item Barang sebagaimana dibatasi dalam Tertib Menteri Keuangan nomor PMK 110/PMK.010/2018.

Perubahan ini mulai berlaku pada Kamis (13/9) pukul 00.01 WIB. Kenaikan biaya PPh Pasal 22 Impor ini malahan adalah salah satu kebijakan pemerintah sebagai langkah untuk membatasi defisit neraca perdagangan serta untuk menjalankan pembatasan impor.


Demikianlah Artikel Teka Teki Kali ini Rupiah Melemah, Mendag: Keran Import Tak Dapat Ditutup

Sekian Artikel Rupiah Melemah, Mendag: Keran Import Tak Dapat Ditutup, mudah-mudahan bisa dipahami anda semua. baiklah, sekian artikel kali ini, Salam Indonesia.

Anda sedang membaca artikel Rupiah Melemah, Mendag: Keran Import Tak Dapat Ditutup dan artikel ini url permalinknya adalah http://ikwananifanisyah33.blogspot.com/2018/10/rupiah-melemah-mendag-keran-import-tak_12.html Semoga artikel ini bisa bermanfaat.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Rupiah Melemah, Mendag: Keran Import Tak Dapat Ditutup

Rupiah Melemah, Mendag: Keran Import Tak Dapat Ditutup

Rupiah Melemah, Mendag: Keran Import Tak Dapat Ditutup